Baca Juga
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Pada materi ini kita akan mempelajari bagaimana cara mudah untuk mengkonfigurasi atau setting
DHCP .dhcp server merupakan cara atau metode untuk membagikan ip server pada client yang
nantinya kita tinggal dhcp client (dhcp/automatic) pada client,sehinga admin di permudah dengan
adanya dhcp server ini karena apabila terdapat client yang jumplahnya banyak dan di konfigurasikan
ip statik akan lebih lama dan kerepotan sendiri di banding kita menggunakan dhcp server.
Keterangan :
Setelah itu save dengan menekan CTRL + O, Lalu Enter dan CTRL + X untuk keluar. Restart DHCP dan cek status DHCP.
Pada materi ini kita akan mempelajari bagaimana cara mudah untuk mengkonfigurasi atau setting
DHCP .dhcp server merupakan cara atau metode untuk membagikan ip server pada client yang
nantinya kita tinggal dhcp client (dhcp/automatic) pada client,sehinga admin di permudah dengan
adanya dhcp server ini karena apabila terdapat client yang jumplahnya banyak dan di konfigurasikan
ip statik akan lebih lama dan kerepotan sendiri di banding kita menggunakan dhcp server.
Dapat di terangkan di atas kita pakai 192.168.43.9/29(eth1) untuk server dan karena 192.168.43.9/29 maka ip client dapat 192.168.43.x (192.168.73.10-192.168.73.14)
Dalam Mengkonfigurasi paket server yaitu paket dhcp server .Install terlebih dahulu dengan perintah
berikut:
Pastikan berhasil dalam instalasi paket yang diperlukan. Langkah selanjutnya konfigurasi IP servernya, seperti topologi diatas. Untuk memudahkan mengkonfigurasi IP, kita pake perintah nmtui seperti berikut :root@server-ku:~# yum install dhcp -y
root@Server-Ku:~# nmtuiLanjut dengan pilih edit a connection dan ikuti langkah selanjutnya
Konfigurasi sama seperti diatas, dan pastikan interfacenya eth1. Lanjut restart networknya
root@Server-Ku:~# /etc/init.d/network restart
Lanjut dengan mengkonfigurasi file /etc/dhcp/dhcpd.conf . Dengan bantuan teks editor nano (Bila belum terinstall, install dulu paket nano).
root@Server-Ku:~# nano /etc/dhcp/dhcpd.confTambahkan konfigurasi pada akhir baris, seperti berikut
Keterangan :
- subnet : IP network (Diatas 192.168.73.8)
- range : Rentang IP yang dapat dibagikan ke client (192.168.73.10 - 192.168.73.14)
- option routers : IP dari server (192.168.73.9)
- option domain-name-servers : merupakan IP yang dijadikan DNS (diatas IP server)
- option broadcast-address : Merupakan IP broadcast (diatas broadcastnya 192.168.73.15;
Setelah itu save dengan menekan CTRL + O, Lalu Enter dan CTRL + X untuk keluar. Restart DHCP dan cek status DHCP.
Pastikan active, seperti yang ditampilkan diatas dan tinggal konfigurasi dhcp pada client dan selesai. Itu saja yang dapat disampaikan semoga bermanfaat dan sekian terima kasih. Jangan lupa apabila ada pertanyaan tinggalkan komentar pada kolom komentar yang telah disediakan
EmoticonEmoticon